Saat memilih alat masak, kita tidak hanya mempertimbangkan desain atau harga, tetapi juga keamanan bahan yang digunakan. Alat masak dengan material food grade memastikan makanan yang dimasak tetap sehat dan bebas dari kontaminasi zat berbahaya.
Material food grade tidak mengandung bahan beracun yang bisa larut dalam makanan saat terkena panas. Selain itu, material ini juga tahan lama dan mudah dibersihkan, sehingga lebih higienis. Berikut lima material alat masak food grade yang aman untuk kesehatan:
1. Aluminium dengan Lapisan Marble

Aluminium dengan lapisan marble adalah kombinasi yang menawarkan keunggulan dari kedua bahan tersebut. Aluminium dikenal sebagai material yang ringan dan memiliki kemampuan menghantarkan panas dengan baik, sehingga memasak menjadi lebih efisien. Lapisan marble pada alat masak berbahan aluminium berfungsi sebagai pelindung tambahan yang membuat permukaan menjadi anti lengket dan lebih tahan gores. Selain itu, lapisan ini juga bebas dari bahan kimia berbahaya seperti PFOA dan PFOS, sehingga lebih aman untuk kesehatan.
Keunggulan lain dari cookware berbahan aluminium dengan lapisan marble adalah kemudahan dalam perawatan. Permukaannya yang licin membuat sisa makanan tidak mudah menempel, sehingga lebih mudah dibersihkan. Namun, untuk menjaga daya tahannya, sebaiknya gunakan spatula berbahan kayu atau silikon agar tidak merusak lapisan marble.
2. Aluminium dengan Lapisan Keramik

Alat masak berbahan aluminium dengan lapisan keramik juga dikenal sebagai pilihan aman karena tidak mengandung bahan beracun. Lapisan keramik pada wajan dan panci mampu menyebarkan panas secara merata, sehingga memasak menjadi lebih efisien. Selain itu, peralatan masak dengan lapisan keramik juga tidak bereaksi dengan makanan asam atau basa, sehingga rasa makanan tetap terjaga.
Keunggulan lainnya, aluminium membuat peralatan ini lebih ringan dan tahan benturan dibandingkan dengan yang berbahan keramik murni.
3. Stainless Steel

Stainless steel merupakan salah satu material alat masak yang paling umum digunakan karena terkenal kuat, tahan lama, dan tidak berkarat. Bahan ini juga tidak bereaksi dengan makanan, sehingga aman digunakan untuk memasak berbagai jenis hidangan.
Untuk keamanan maksimal, pilih cookware stainless steel berkualitas food grade, seperti tipe 304 atau 316, yang lebih tahan terhadap korosi dan tidak mengandung bahan berbahaya. Kekurangannya, stainless steel cenderung kurang anti lengket, sehingga memerlukan sedikit minyak saat memasak.
4. Nylon

Jika sering menggunakan alat masak dengan lapisan anti lengket, spatula dan sendok berbahan nylon bisa menjadi pilihan terbaik. Bahan ini lebih lembut dibandingkan logam, sehingga tidak akan menggores permukaan wajan atau panci anti lengket.
Nylon juga memiliki daya tahan panas yang cukup tinggi, umumnya hingga 200–220°C. Namun, pastikan memilih nylon food grade yang bebas dari BPA (Bisphenol A) agar lebih aman untuk kesehatan.
5. Silikon

Silikon food grade banyak digunakan pada peralatan masak seperti spatula, cetakan kue, hingga sendok pengaduk. Material ini bersifat fleksibel, tahan panas hingga 250–300°C, serta tidak menyerap bau dan warna makanan.
Keunggulan lain dari silikon adalah tidak meleleh saat terkena suhu tinggi, tidak beracun, serta mudah dibersihkan. Namun, pastikan memilih silikon dengan sertifikasi food grade, karena ada beberapa produk silikon berkualitas rendah yang mengandung bahan berbahaya.
Menggunakan alat masak dengan material food grade sangat penting untuk menjaga kesehatan dan keamanan makanan yang dikonsumsi. Masing-masing bahan memiliki keunggulan dan kekurangan, sehingga pemilihannya bisa disesuaikan dengan kebutuhan memasak sehari-hari.
Dengan memilih peralatan masak yang aman dan berkualitas, Anda tidak hanya menjaga kesehatan tetapi juga meningkatkan pengalaman memasak menjadi lebih nyaman dan menyenangkan!